When I'm Frustrated

When I'm frustrated I make a poem...
(ketika saya merasa frustrasi, saya membuat puisi...

Ini adalah beberapa contoh di antaranya...

Poem 1
Aku adalah seorang manusia yang tak pernah merasa dicintai
Terpuruk di dalam kacaunya dunia ini
Melihat kemunafikan dan kelicikan di mana mana
Orang fasik tertawa bahagia

Kenapa…
Kenapa…
Mereka bisa melebihi diriku…

Aku terpuruk…

Aku benci…
Aku benci mereka…
Aku benci diriku sendiri…

Aku merasa bodoh dan inferior…
Aku terhenti sementara itu orang lain melesat…

Curang dan tidak adil…

Di mata orang yg mereka tipu mereka selalu benar…
Mereka mendapatkan apa yang kurasa tidak akan pernah aku dapatkan…

Ku tak akan pernah tertawa dengan sepenuh jiwa…
Hatiku menangis
Ku tak kan pernah bahagia.

Merka diberi sesuatu yang berharga tanpa mereka harus membayar harga dengan bekerja dan komitmen seumur hidup…

Aku benci diriku sendiri…
Aku ingin menjadi seperti mereka.


Poem 2
Aku tak tahu lagi ke mana harus pergi…
Rasanya seperti dunia ini tertutup untuk aku…
Mencari ruang kosong di antara hati anak anak manusia…
Semua sudah terisi, tempat special…

Pergi ke manapun yg aku bisa tak ada yang didatangi…
Untuk apa…???

Mungkin aku bukanlah orang asing…
Tapi aku tidak special…

Mungkin kau ramah padaku…
Baik padaku…
Tapi aku tidaklah ada di hatimu…

Mungkin kau akan bilang, “engkau special di mata TUHAN.”
Dan aku akan berkata padamu, “ya, SEMUA ORANG special di mata TUHAN.”

Jadi, apakah bedanya aku dengan mereka…???

Para penipu dan penjahat kelamin.
Yang pergi setelah meniduri (tidak harus meniduri, mencium, mencumbu, dan menggerayangi pun bisa) orang yang menganggapnya special.
Dan bermain dengan banyak wanita lain di luar sana sembari mencari mangsa baru.

Sementara aku di sini sendiri…

Mereka yang mendapat banyak cinta, banyak ruang special…
Mendapat banyak pengorbanan…
Mendapat kerelaan…

Ooh, tidakkah kau sadari betapa berharganya itu semua…???

Mereka para parasit (tukang morotin) hanya bisa berkata, “lho, salah siapa..? (aku nggak minta, aku dikasih)”

Oh, salahkah mereka yang mencitaimu…???



Salatiga, 26 Mei 2009


(R. Galih, S.H.)

God, haruskah aku percaya padaMU...?
Selama ini aku ternyata bukan siapa2 di mata dia ataupun di hatinya...

Aku bukan Willy, orang yang beruntung yg membuatnya cinta setengah mati, dan yg pernah mem-french kiss dia.... Jujur TUHAN, aku cemburu. Willy GOBLOK, BAJINGAN, setelah dapet bibir (ciuman) dia tinggalin org yg gw sayang, seenaknya saja dia nyisain orang lain... DAMN, KEPARAT..!!! sementara orang yg gw sayang bener2 masih bener2 sayang n sulit buat ngelupain Willy.

Dia masih ingat semua cara Willy ngebenerin rambutnya, cara Willy ngebuatnya tertawa, cara Willy nyium org yg gw sayang (FU*K, BANGSAT, BAJINGAN, TAI ASU...!!!), cara Willy ketawa, cara Willy meluk org yg kusayang, cara Willy nggandeng tangan org yg kusayang, cara Willy mandang org yg kusayang sambil tersenyum sampai org yg qsayank salah tingkah d dpn matanya, cara Willy dulu ngasih perhatian ke org yg qsaiank, lagu2 yg pernah Willy denger brg org yg qsaiank, film2 yg pernah Willy tonton brg org yg qsaiank, t42 yg prnh Willy dtgin brg org yg qsaiank, cara Willy ninggalin org yg qsaiank, ketidakpedulian Willy ke org yg qsaiank, Sebegitu mudahnya Willy ngelupain org yg gw sayang (setelah dapet ciuman, ANJING BENER LO WIL!!!), dan masih banyak lagi. DAMN...!!!

Aku juga bukanlah Agni, pengedar narkoba yg good looking, smart, multi talent (bisa main macem2 alat musik;gitar-bas-drum-piano, dengan suara yang begitu merdu, pinter menuangkan goresan tinta dalam gambar maupun syair, nampaknya dia memang berjodoh dengan seni, mulai dari teater sampai pahat), penuh kejutan, nyambung, asyik, protective, humoris, dan segala hal lain yang diingini ada dari seorang pria (kecuali ke-playboy'annya tentu).

Aku bukan Guntur

Aku bukan Dimas yg putih, ganteng, n jago basket, n yg dulunya sering ditemploki sm org yg gw sayang.

Aku bukan Henry

Aku juga bukan Hansen yang bisa menimbulkan perasaan nyaman satu sama lain, yg kadang nyebelin, kadang bs keliatan manis bgt, yg kadang bikin orang pengen nonjok, kadang bikin orang2 pengen nggigit, kadang bikin orang pengen nyubit, kadang bikin orang pengen ngelus2, meluk, atau bahkan nyium. Dia mampu membuat org yg gw sayang mampu melakukan hal2 yg biasanya malah dilakukan laki2 /org laen pd org yg kusayang.

Ternyata saat ini aku bukanlah siapa2...

Aku hanyalah teman sepersekutuannya -...- tak ada t4 khusus /special untukku di hatinya....

Bwt yg ngerasa az:

Mari berbicara lewat tulisan...

Aku masih ingat saat kau berpelukan dengan teman baiku Rema sehabis nyanyi fals d Pesta Rakjat.

Dan saat kau memasukkan Dimas k dalam kamarmu dan menutup pintu sementara aku ada di ruang tamu.

...Aku belum pernah dapat apa2 dr km...

...Aku belum pernah merasakan apa2 dr km...

Hanya segelas coklat panas, semangkuk mie instant rebus, dan telur dadar yang sangat asin buatan tanganmu sendiri yang pernah kau sajikan padaku...
Dan aku masih mengingat semuanya itu...

Aku pikir kau merasakan hal yg sama denganku,
namun ternyata aku salah...

Sementara itu beberapa orang telah merasakan bibirmu (Willy), tubuhmu saat berpelukan (Rema), dan dadamu saat mereka memboncengkan dirimu di atas sepeda motor (Hansen, dll).

curang....

Pernahkah Kau Merasa Bodoh...???

Pernahkah kalian merasa seperti menjadi orang terbodoh sedunia, padahal kalian pintar dalam beberapa hal...??

Aku pernah merasakannya....

Aku merasa bodoh dalam suatu hal... benar2 merasa paling bodoh...

Seandainya ada lomba mencari bonus, pastilah aku akan menjadi yg paling terakhir... paling kalah...

Jika ada orang bertanya padaku, "Ap yg telah kamu dapatkan..??"

Maka aku pun akan menjawab, "Nothing, no one gives me anything."

Jangan pernah bertanya padaku

"Sudah pernah ngapain az...???"

Or

"Sudah dapat apa saja...???"

Karena pasti jawabannya adalah...

"Nothing, no one gives me anything."

Aku bingung...

Aku bagaikan lingkaran yang terputus, tidak utuh...

Tak tahu harus ke mana, atau harus berbuat apa...

Semua kurasa sama saja

sama saja percuma...

Spirit dan atmosfer tanpa adanya objek /hasil nyata yang menunjang adalah bagaikan bensin tanpa motor yang sebentar saja akan habis terbakar atau menguap.

Oh adilkah dunia ini...????

Banyak orang yang makan tanpa membayar...

Ya.. mereka mendapatkan apa yang hanya boleh didapatkan setelah membayar dengan komitmen seumur hidup...

Namun mereka mendapatkannya...

Mereka mendapat banyak bonus selama masa muda mereka...

Seharusnya mereka itu bisa bersyukur bila mereka mau menghitung ada berapa banyak bonus yang telah mereka dapatkan di mana tidak semua orang bisa mendapatkan bonus itu...

Ingin sekali aku mengisi hari2ku dengan mengumpulkan bonus.

Aku terpuruk, merasa tak berarti...

Bernyanyi pun percuma... praise and worship pun percuma... semua itu bagaikan obat bius yang hanya meringankan beban sesaat, namun sebenarnya beban itu masih tetap ada...

Tak ada gunanya menghibur diri...

Beberapa masa tlah terlewati...

Tanpa pernah melakukan apa2, tanpa mendapat apa2....